Badan pembuat standar akuntansi di
untuk kawasan Eropa ialah IASB (International Accounting Standard Board).
Standar yang dibuat oleh IASB, saat itu (sebelum tahun 1990) belum diminati
oleh dunia. Hal ini karena perkembangan ekonomi Amerika masih dijadikan sebagai
patokan perkembangan bisnis dunia. Produknya adalah IAS yang kemudian
bermetamorfosis menjadi IFRS (International Financial Reporting Standard).
IFRS DALAM UNI EROPA
Kecenderungan dalam laporan keuangan
menghadap ke arah kewajaran penyajian, setidaknya bagi laporan keuangan
gabungan. kecenderungan ini sangat benar dalam Uni eropa. Pada tahun 2002, Uni
Eropa menyetujui sebuah aturan akuntansi yang mengharuskan semua perusahaan Uni
Eropa yang terdaftar dalam sebuah pasar resmi untuk mengikuti IFRS dalam
laporan keuangan gabungan mereka, dimulai pada tahun 2005.
Untuk memahami akuntansi di Eropa,
seseorang harus bisa memahami IFRS dan persyaratan akuntansi setempat. Banyak
perusahaan akan memilih untuk mengikuti persyaratan setempat di
perusahaan-perusahaan di mana di mana IFRS.
- PRANCIS
Prancis merupakan penyokong utama dunia
dalam kesamaan akuntansi nasional. Perintah penggunaan daftar akun nasional
yang sama tidak membebani bisnis Prancis karena ketentuannya sangat diterima
dalam praktik. Lagipula, beragam daftar yang diperlukan untuk pembayaran pajak
penghasilan didasarkan pada model standar laporan laba rugi dan neraca, dan
kantor statistik setempat memberikan informasi makro ekonomi dengan
mengumpulkan laporan keuangan dari berbagai perusahaan.
Akuntansi Prancis sangat terhubung
dengan ketentuan yang memungkinkan untuk mengabaikan fakta bahwa legislasi
komersial dan undang-undang perpajakan yang mengatur banyak akuntansi dan
laporan keuangan Prancis yang sebenarnya.
Undang-undang perpajakan juga sangat memengaruhi
akuntansi di Prancis. Pengeluaran bisnis bisa dikurangi untuk pajak hanya jika
benar-benar dibukukan dan dituliskan dalam laporan keuangan tahunan.
REGULASI DAN
PELAKSANAAN
CNC terdiri atas 58 anggota yang
mewakili profesi akuntansi, pegawai sipil, dan atasan, persatuan dagang, dan
kelompok-kelompok sektor swasta lainnya. Sebagian besar pekerjaan tekhnis CNC
dilakukan okeh komite dan staf anggota CNC. Sebuah Urgent Issues Committee
tergabung CNC untuk menyelesaikan masalah-masalah akuntansi yang memerlukan
resolusi yang cepat. Penunjukan dalam CNC sangat bergengsi, dan rekomendasinya
sangat berbobot.
Di Prancis profesi akuntansi dan audit telah telah lama
terpisah. Akuntan dan auditor Prancis diwakili oleh dua badan, OEC dan CNCC,
walaupun adanya kesamaan dalam keanggotaannya. Sebaliknya, CNCC berada di bawah
yurisdiksi Menteri Kehakiman.
Layaknya CNCC, lembaga tersebut berada di bawah Menteri
kehakiman. Undang-undang tahun 2003 juga mewajibkan penyertaan lapoeran auditor
pada kendali internal.
LAPORAN KEUANGAN
Perusahaan Prancis harus melaporkan
hal-hal berikut; Neraca, laporan laba rugi, catatan atas laporan keuangan,
laporan direktur, dan laporan auditor.
Laporan keuangan dari semua perusahaan
dan perusahaan kewajiban terbatas lainnya di atas ukuran tertentu harus di
audit. Perusahaan-perusahaan besar juga harus mempersiapkan dokumen-dokumen
yang berhubungan dengan pencegahan kebangkrutan bisnis dan sebuah laporan sosial,
yang keduanya merupakan ciri khas Prancis.
PATOKAN AKUNTANSI
Perusahaan-perusaah Prancis yang
terdaftar mengikuti IFRS dalam laporan keuangan gabungan mereka, dan
perusahaan-perusahaan yang tidak terdaftar juga mempunyai pilihan ini.
Aset-aset berwujud biasanya dihitung berdasarkan nilai perolehan. Walaupun
revaluasi diperbolehkan, tetap dikenakan pajak sehingga jarang ditemukan dalam
praktiknya.
- JERMAN
Iklim akuntansi Jerman terus berubah
semenjak akhir perang Dunia II. Pada masa itu, akuntansi bisnis menekankan
daftar akun nasional dan seksional. pada awal tahun 1970an Uni Eropa mulai
mengeluarkan perintah penyelarasannya, di mana negara-negara anggotanya
diwajibkan untuk menggabungkan diri dengan undang-undang nasionalnya.
Perlindungan kreditor merupakan perhatian utama dari akuntansi Jerman seperti
yang dibubuhkan pada commercial code. Undang-undang perpajakan juga sangat
menentukan akuntansi komersial. karakteristik dasar ketiga dari akuntansi
Jerman adalah ketergantungannya pada keputusan undang-undang dan pengadilan.
Tidak ada lagi yang memiliki kekuatan mengikat atau otoritatif. Untuk memahami
akuntansi Jerman, seseorang harus melihat pada HGB dan bentuk keputusan hakim.
REGULASI DAN
PELAKSANAAN AKUNTANSI
Sebelum tahun 1998, Jerman tidak memiliki
fungsi penyusunan standar akuntansi keuangan, karena hanya dipahami oleh
negara-negara yang bebbahasa Inggris, German Institute memberikan konsultasi
tentang beragam proses pembuatan undang-undang yang memengaruhi akuntansi dan
laporan keuangan, tapi persyaratan hukum merupakan kekuasaan tertinggi.
Sistem penyusunan standar akuntansi
Jerman secara umum sama dengan sistem yang digunakan di Inggris dan Amerika
Serikat dan sama dengan IASB. Akuntan publik resmi di Jerman disebut dengan
Wirtschaftprufer atau pemeriksa perusahaan. laporan audit Jerman menekankan
kepatuhan persyaratan daripada “tinjauan yang baik dan benar”.
LAPORAN KEUANGAN
Undang-undang Jerman menetapkan
persyaratan akuntansi, audit, dan laporan keuangan yang berbeda bergantung pada
ukuran perusahaan alih-alih pada bentuk organisasi bisnisnya. Undang-undang
menetapkan isi dan format laporan keuangan, yang mencakup hal-hal berikut:
Neraca, Laporan laba rugi, catatan, laporan manajemen, dan laporan auditor.
Bagian catatan dalam laporan keuangan
biasanya ekstensif, khususnya untuk perusahaan-perusahaan besar. Sebuah
keistimewaan dari sitem laporan keuangan Jerman adalah adanya laporan pribadi
dari auditor kepada dewan direktur dan dewan pengawas perusahaan.
PENGUKURAN
AKUNTANSI
Berdasarkan Commercial code (HGB),
metode pembelian (akuisisi) merupakan metode penggabungan yang mendasar, tapi
penyatuan kepentingan bisa diterima dalam keadaan tertentu. Ada dua bentuk
metode pembelian yang diizinkan, metode nilai buku dan metode revaluasi. GAS
lebih restriktif daripada HGB dalam laporan keuangan gabungan. Biaya riset dan
pengembangan dibebankan saat terjadinya Provisi sebagai estimasi beban atau
kerugian masa depan digunakan. Seperti ditulis sebelumnya,
perusahaan-perusahaan Jerman yang terdaftar harus menyusun lapotran keuangan
gabungan mereka menurut IFRS.
- REPUBLIK CEKO
Republik Ceko terletak di Eropa tengah
dan berbatasan dengan Jerman di sebelah barat dan barat laut, Republik Slovakia
di timur, dan Polandia diutara. Akuntansi di Republik Ceko telah berganti arah
beberapa kali, seiiring dengan sejarah politik negaranya. Praktik dan prinsip
akuntansinya digambarkan oleh negara-negara berbahasa Jerman di Eropa hingga
akhir perang Dunia II. setelah tahun 1989, ceko bergerak cepat menuju ekonomi
beririentasi pasat. Pemerintah mengubah susunan hukum dan administratifnya
untuk merangsang ekonomi dan menarik investasi asing.
Pada tahun 1995 republik Ceko menjadi
anggota pertama pasca-komunis dalam Organization for Economic Cooperation and
Development (OECD).
REGULASI DAN
PELAKSANAAN AKUNTANSI
Commercaial Code yang baru dibuat oleh
paelemen Ceko pada tahun 1991 dan mulai efektif pada 1 januari 1992.Dipengaruhi
oleh akar undang-undanga perdagangan Austria yang lama dan mencontoh pada
undang-undang perdagangan Jerman, Commercial Code memperkenalkan sejumlah
legislasi dasar yang berhubungan dengan bisnis. Proses audit diatur oleh Act on
Auditors, yang dikeluarkan pada tahun 1992. Undang-undang ini membentuk Chamber
of Auditors, sebuah badan profesional yang mengatur dirinya sendiri yang
mengawasi pendaftaran, pendidikan,pengujian dan menertibkan auditor, penyusunan
standar audit, dan regulasi praktik audit, seperti format laporan audit.
LAPORAN KEUANGAN
Laporan Keuangan harus bersifat
komparatif yang terdiri dari : Neraca, Akun keuntungan dan kerugian (laporan
laba rugi), dan catatan.
Laporan keuangan disetujui pada rapat
pemegang saham tahunan. Perusahaan-perusahaan ceko yang terdftar harus
menggunakan IFRS, baik untuk laporan keuangan gabungan maupun untuk laporan
keuangan perusahaan pribadi mereka. Perusahaan-perusahaan yang tidak terdaftar
memiliki pilihan untuk menggunakan IFRS atau standar akuntansi Ceko untuk
laporan keuangan gabungan mereka, tapi harus menggunakan standar Ceko dalam
laporan perusahaan pribadi mereka.
PENGUKURAN
AKUNTANSI
Metode akuisisi (pembelian) digunakan
untuk menghitung kombinasi bisnis (penggabungan usaha). Goodwill muncul dari
kombinasi bisnis dimasukkan dalam tahun pertama penggabungan atau
dikapitalisasi dan diamortisasi selama tidak lebih dari 20 tahun. Aset-aset
berwujud dan tidak berwujud dinilai berdasarkan biaya dan dihapus pada umur
ekonomis yang diharapkan.
- BELANDA
Akuntansi Belanda memberikan beberapa
paradoks yang m,enarik. Belanda cukup memiliki undang-undang akuntansi dan
persyaratan laporan keuangan yang cukup bebas tapi standar praktik profesional
yang sangat tinggi. Akuntansi di Belanda dianggap sebagai sebuah cabang ekonomi
bisnis. Akuntan belanda juga mau menerima pemikiran asing. Merupakan penyokong
awal dari standar internasional untuk akuntansi dan laporan keuangan, dan
laporan IASB menerima perhatian besar dalam menentukan praktik yang bisa
diterima.
REGULASI DAN
PELAKSANAAN AKUNTANSI
Regulasi akuntansi di Belanda tetap
bersifat liberal hingga munculnya Act on Annual Financial Statements pada tahun
1970. Dutch Accounting Standards of Board (DASB) mengeluarkan pedoman pada
prinsip-prinsip akuntansi yang diterima secara umum. DASB merupakan organisasi
swasta yang didanai oleh bantuan dari komunitas bisnis dan profesi Audit. Audit
merupakan sebuah profesi dengan aturan sendiri di Belanda. NIRA dilibatkan
dalam segala sesuatu yang berhubungan dengan akuntansi di Belanda.
LAPORAN KEUANGAN
Kualitas laporan keuangan Belanda
sangat tinggi. laporan keuangan yang menurut undang-undang harus disimpan di
Belanda, tetapi di Inggris, Prancis, dan Jerman juga bisa memakainya. Laporan
keuangan harus meliputi hal-hal berikut: Neraca, laporan Laba rugi, Catatan,
Laporan direktur, dan Informasi lain yang sudah ditentukan.
Laporan keuangan tahunan harus dipresentasikan pada
perusahaan induk dan gabungan.
PENGUKURAN
AKUNTANSI
Walaupun metode akuntansi penyatuan
kepentingan untuk penggabungan bisnis diperbolehkan dalam keadaan-keadaan
tertentu, metode ini jarang digunakan di Belanda. Fleksibelitas Belanda
terhadpa pengukuran akuntansi sangat nyata dalam izin menggunakan nilai lancar
untuk aset berwujud seperti persediaan dan aset yang bias didepresiasi. Karena
perusahaan-perusahaan Belanda memiliki fleksibilitas dalam menerapkan aturan
perhitungan,seseorang akan mengira bahwa ada kesempatan untuk manipulasi
penghasilan.
- INGGRIS
Akuntansi di Inggris berkembang sebagai
sebuah ilmu tunggal, secara pragmatis merespons terhadap kebutuhan dan praktik
bisnis. warisan akuntansi Inggris pada dunia sangatlah mendasar. Inggris
merupakan negara pertama di dunia yang mengembangkan sebuah profesi akuntansi
seperti yang kita kenal.
REGULASI DAN
PELAKSANAAN AKUNTANSI
Dua sumber utama untuk standar
akuntansi keuangan di Kerajaan Inggris adalah undang-undang perusahaan dan
Profesi akuntansi.
Companies Act pada tahun 1985
menggabungkan dan memperluas legislasi lebih awal dan diubah pada tahun 1989
untuk mengakui EU seventh Directive. Semua perusahaan selain perusahaan kecil
dengan kewajiban terbatas harus diaudit.
LAPORAN KEUANGAN
Laporan keuangan Inggris merupakan yang
paling komprehensif din dunia, Laporan keuangan biasanya mencakup: Laporan
direktur, akun laba dan rugi serta neraca, Laporan arus kas, laporan
keseluruhan laba dan rugi, laporan kebijakan akuntansi, catatan yang
direfensikan dalam laporan keuangan, dan Laporan auditor.
Keistimewaan lain laporan keuangan Inggris adalah bahwa
perusahaan-perusahaan kecil dan menengah dibebaskan dari banyaknya kewajiban
laporan keuangan
PERHITUNGAN
AKUNTANSI
Inggris memperbolehkan adanya metode
akuisisi dan penggabungan untuk kombinasi bisnis. Aset-aset bisa dihitung pada
harga perolehan, baiay sekarang atau menggunakan gabungan keduanya. pinjaman
yang menggantikan risiko dan penghargaan kepemilikan kepada penyewa
dikapitalisasi dan kewajiban sewa ditunjukkan sebagai utang. Semua perusahaan
Inggris diizinkan untuk menggunakan IFRS alih-alih GAAP inggris yang baru saja
dijelaskan.
sources:
Choi, Frederick
D.S., and Gerhard D. Mueller, 2005., Akuntansi Internasional – Buku 1, Edisi
5., Salemba Empat, Jakarta
No comments:
Post a Comment